Pentingkah Pengemasan Kopi Dengan Penggunaan Mesin?

Mesin kemas kopi, merupakan salah satu mesin yang digunakan untuk melakukan proses pengemasan produk kopi. Sistem yang dipakai dari mesin ini adalah dengan menggunakan sistem otomatis. Jadi hampir seluruh proses yang dilakukan adalah dengan kinerja mesin. Sangat sedikit peran dari pekerja manusia ketika sudah ada mesin ini.

Lalu seberapa penting sebenarnya penggunaan mesin packaging ini untuk mengemas produk – produk kopi? Baik itu produk kopi bubuk, maupun produk kopi biji. Dilihat dari kebiasaanya, kopi selama ini cenderung diproses dan dikemas secara manual. Dengan ditimbang manual baru dimasukkan kedalam kemasan yang digunakan.

Jadi awalnya dari mulai proses pemanenan, pengupasan kulit buah, fermentasi, pencucian dan pengeringan, pengupasan kulit gabah kopi, pengayakan, penyimpanan atau penggudangan sampai pada proses pengapakan atau pengemasan, semuanya dilakukan dengan cara manual.

Pengemasan sebuah produk butuh waktu cepat untuk melakukannya

Seiring perkembangan waktu, proses ini perlu dilakukan dengan kinerja mesin. Salah satunya adalah saat proses pengemasan. Hal itu dimaksudkan saat proses pengemasan ini tidak membutuhkan waktu yang lama. Apalagi jika dengan mesin, pengemasan yang dihasilkan bisa seperti sachet – sachet kopi dipasaran.

Jadi dengan hasil kopi yang sama, kemasan yang digunakan bisa dalam bentuk sachet seperti pada umumnya, memungkinkan produk kopi tersebut dapat bersaing dipasaran. Dan dapat juga dipasarkan diberbagai tempat penjualan. Tidak terbatas ditempat – tempat tertentu saja, contohnya bisa dijual dipasar tradisional, mini market, sampai pada swalayan besar.

Dilihat dari sudut pandang mesin sendiri, memang sangat membantu dalam usaha yang dijalankan. Hal itu dikarenakan mesin kemas ini memiliki banyak keunggulan. Yang dimana pastinya akan sangat membantu dalam proses usaha kopi khususnya berfokus pada proses pengemasan yang dilakukan.

Kemudahan penggunaan mesin kemas kopi

Dari keunggulan tersebut kita bedah satu persatu. Pertama kita akan mendadapati adanya kemudahan dalam proses penggunaan mesin tersebut. Dimana memang saat penggunaan tidak membutuhkan banyak pekerja untuk menggunakannya. Hanya dibutuhkan dua orang saja untuk menggunakan mesin tersebut.

Dimana dalam eksekusinya, satu pekerja menyiapkan bahan atau produk kopi untuk dimasukkan ke dalam penampungan. Dan salah satu pekerja memastikan kinerja mesin saat melakukan pengemasan, bisa juga dengan dilakukan proses pengepakan kedalam kemasan kardus.

Setelah proses kemudahan pengemasan kita mengarah kearah kapasitas pengemasan. Untuk produk kopi, rata – rata pengemasan dengan mesin bisa mencapai 20 s/d 30 kemasan per menit. Jika penggunaan mesin satu jam saja kapasitas sudah bisa mencapai 1200 s/d 1800 kemasan. Tinggal kapasitas berapa yang dibutuhkan, nantinya dikalikan dengan jumlah jam kerja penggunaan mesin.

Proses otomatis mesin membantu usaha kopi

Proses yang dilakukan oleh mesin pengemas sendiri semuanya sudah hampir otomatis. Dari mulai proses penakaran kopi yang dibantu gelas – gelas takar, dimana penakaran tersebut disesuaikan dengan gramasi yang digunakan. Selanjutnya adalah proses pengisian produk kopi kedalam kemasan, yang terakhir adalah proses sealing kemasan.

Dilihat dari prosesnya ini memang hampir seluruhnya sudah otomatis mesin yang menjalankan. Hanya bagian pengisian produk kopi kedalam penampungan saja yang masih perlu dibantu oleh tenaga manusia. Terakhir keunggulan yang didapat ketika menggunakan mesin ini adalah hasil dari pengemasan yang dilakukan.

Hasil kemasan yang didapat akan jauh lebih menarik. Lebih terlihat elegan dan pastinya akan lebih memberikan daya minat kepada masyarakat. Kesimpulannya adalah penting atau tidak penting penggunaan mesin pembungkus memberikan berbagai keuntungan dan keunggulan sendiri bagi para pengusaha kopi.

Namun ketika sebuah usaha dapat terbantu dengan adanya mesin, sebuah usaha tersebut akan semakin memberikan kemudahan dari berbagai sisi yang ada.

Tinggalkan komentar