Dikemas Dengan Mesin Kemas Sachet, Pamor Cabai Kering Naik Kelas!

Mesin kemas sachet merupakan mesin yang dapat digunakan untuk mengemas produk dalam bentuk kemasan model sachet. Salah satunya adalah digunakan untuk mengemas produk cabai bubuk. Cabai kering hanya sebagai salah satu produk turunan yang dihasilkan oleh para petani cabai.

Hal yang perlu dilakukan adalah dengan cara mengolah cabai segar dengan sistem pengeringan guna memperpanjang masa simpan cabai. Dengan bantuan teknologi modern tersebut cabai kering bisa diproduksi menjadi bubuk cabai yang memiliki nilai jual sangat tinggi di pasaran.

1. Melakukan Inovasi Produk

Inovasi ini mendapatkan banyak apresiasi bahkan dinilai bisa meningkatkan pamor cabai kering yang biasanya ditemui di pasar tradisional. Akan tetap dibutuhkan sebuah solusi untuk mendongkrak cara tersebut. Saat ini yang lagi ngetrend supaya naik kelas ke ritel modern adalah setelah bubuk cabai dikemas apik dengan bantuan mesin kemas sachet.

Tak hanya memperkecil tingkat kerusakan cabai, hadirnya inovasi bubuk cabai kemasan sachet juga meningkatkan nilai tambah produk. Selain itu, dapat meminimalisir biaya distribusi. Karena daya tahan bubuk cabai yang sudah dikemas dengan kemasan sachet tentunya bisa lebih tahan lama dibandingkan cabai kering yang dikemas dalam plastik karung.

2. Penepungan dan Pengeringan

industri pengemasan bubuk cabai

Proses penepungan cabai kering menjadi bubuk cabai cukup bervariasi, tergantung sistem pengeringan dan teknologi yang digunakan. Rata-rata waktu yang diperlukan untuk proses pengeringan alami dengan bantuan sinar matahari sekitar 5 – 7 hari. Tergantung cuaca. Jika musim hujan, maka pengeringan terhambat dan menyebabkan kualitas cabai kering tidak seragam.

Sementara itu dengan bantuan teknologo mesin oven atau cabinet dryer, waktu pengeringan yang dibutuhkan hanya 20 – 25 jam (cabai utuh) dan 10 – 25 jam (cabai di belah). Suhu pengeringan yang digunakan adalah 60 derajat Celsius jika dilakukan dengan menggunakan oven atau cabinet dryer. Biasanya setelah cabai benar-benar kering, selanjutnya siap dihancurkan menjadi bubuk cabai.

3. Proses Pengemasan Cabai

Setelah proses pengeringan dan juga penggilingan cabai selesai, yang tak kalah penting adalah proses pengemasan bubuk cabai dengan kemasan sachet modern. Dengan bantuan mesin kemas sachet, kapasitas produksi bubuk cabai bisa meningkat 100% sehingga biaya produksi lebih hemat dan cepat.

Tentunya ini jadi solusi tepat bagi para petani cabai untuk meningkatkan pamor cabai kering untuk jadi bubuk cabai kemasan sachet modern. Supaya juga produk cabai lebih meningkat dari segi kualitasnya. Bisa diterima diberbagai banyak kalangan. Seperti halnya saat cabai dijadikan sambal, cabai saat dijadikan bubuk cabai juga banyak peminatnya.

Berbagai makanan saat ini cenderung memberikan varian lain, salah satunya berupa makanan dengan bumbu cabai kering ini untuk taburannya. Memberikan jenis rasa lain selain original. Secara otomatis bagi yang pecinta makanan pedas langkah yang dilakukan ini akan sangat memberikan ketertarikan.

Kesimpulannya adalah, perlu penanganan khusus pada produk cabai ini supaya bisa semakin diterima diberbagai segmen. Baik konsumen langsung atau juga para pelaku usaha dibidang makanan. Namun pastinya dibutuhkan peralatan khusus yang membantu dalam proses perlakuannya.

Karena bagaimanapun pengolahan cabai untuk menjadi cabai kering perlu peran dari alat – alat modern untuk melakuannya. Dan peru diingat bahwa dalam pengadaan peralatan tersebut pastikan alat yang diapatkan berkualitas.

Pastikan kamu mendapatkan produk mesin filling sachet dan layanan purna jual yang berkualitas hanya di Anekamesinpengemas.com karena sudah terbukti memiliki harga bersaing dan layanan purna jual yang sangat bersahabat.

Tinggalkan komentar