Usaha Gula Semut Naik Kelas dengan Kemasan

Usaha gula semut di Indonesia semakin banyak. Persebarannya hampir ke seluruh wilayah Indonesia. Saat ini pasar gula semut juga semakin luas. Mulai dari pasar lokal hingga pasar internasional, gula semut menjadi produk yang jumlah permintaannya mengalami kenaikan.

Pada masa pandemi covid19 ini hasil olahan dari komoditas perkebunan masih banyak dilirik dan juga diminati oleh pasar dunia. Termasuk juga olahan dari pohon kelapa dan aren. Berdasarkan data dari Balai Karantina Pertanian Daerah Istimewa Yogyakarta, produk olahan tanaman kelapa dan aren berupa gula semut selama bulan Januari sampai Maret 2020 diekspor ke banyak negara dengan volume lebih dari 300 ton. Dengan nilai ekspor Rp 19,27 Miliyar. Tujuan negara ekspor antara lain Jerman, Serbia, Inggris, Turki, Australia, Malaysia, dan Hongkong. Sementara tujuan ekspor Amerika Serikat adalah negara dengan jumlah pengiriman yang paling besar.

Indonesia terkenal sebagai negara penghasil olahan pohon kelapa dan aren yang besar. Maka dari itu, kesempatan seperti in harus dimanfaatkan dengan baik untuk meningkatkan arus ekspor barang. Supaya produk-produk asal Indonesia bisa bersaing di pasar internasional dengan lebih efisien.

Saat ini ada kesempatan emas yang terbuka bagi petani dan pelaku usaha gula semut dari olahan pohon aren. Karena ke depan diharapkan petani dan pelaku usaha ini bisa meningkatkan kualitas produknya sehingga bisa memiliki daya saing di pasar dan juga nilai tambah produk. Kondisi pasar sekarang ini membuka jalan yang lebar untuk ekspor gula semut ke luar negeri. Disebabkan karena banyaknya permintaan akan gula untuk kebuhan kesehatan dan diet semakin bertambah jumlahnya.

Gula semut memiliki kandungan glukosa atau gula yang lebih rendah jumlah kalorinya. Dibandingkan dengan kandungan gula lainnya. Seperti gula pasir dengan bahan dasar tebu. Gula semut sangat dianjurkan untuk dikonsumsi oleh penderita penyakit diabetes. Supaya kadar gula dalam dara bagi penderintanya bisa terkontrol dengan baik.

Permintaan Pasar Terhadap Gula Semut

Data dari Badan Pusat Statistik yang diolah oleh Direktur Jenderal Perkebunan tahun 2020 mencatat bahwa volume ekspor kelapa Indonesia sampai Februari 2020 mencapai angka 333,93 ton. Dengan nilai ekspornya USD 171,23 juta. Volume ekspor tersebut meningkat 16,5% dibandingkan dengan periode 2019 dimana volume ekspor sebesar 286,72 ton.

Gula merah yang diolah menjadi gula semut merupakan komoditas dagang dari Indonesia yang sekarang ini menjadi komoditas ekspor potenisal. Pangsa pasar dunia yang selalu bertumbuh untuk komoditi gua semut ini dipercaya selalu meningkat dari tahun ke tahun. Banyak juga strategi yang bisa dilakukan oleh petani atau pelaku usaha gula semut untuk makin memperluas pangsa pasarnya ke manca negara. Sebab gula semut merupakan produk pangan yang dikonsumsi untuk kepentingan kesehatan dan diet yang selalu dibutuhkan. Bisa dengan melalui perwakilan dagang Indonesia di luar negeri, goverment to bussiness (g to b) dan bussiness to bussiness (b to b) atau bisa juga engan koordinasi yang intensif goverment to goverment (g to g).

Gula semut punya keunggulan yang tidak ada di bahan pemanis lainnya yaitu aroma khas yang berasal dari nira. Aroma tersebut menjadi mulai familiar di kalangan banyak konsumen dan kemudian mulai digunakan untuk berbagai macam campuran. Untuk campuran makanan dan juga minuman. Tanaman aren yang hanya tumbuh di daerah tropis ini menjadi kesempatan besar bagi pelaku usaha gula semut Indonesia untuk makin berkembang dengan ekspor produk. Salah satu hal yang menjadi poin penting adalah pembeda pada selling point. Maksudnya berupa penekanan pada cerita di balik produk dan keunikan produk. Di samping berkaitan dengan sertifikasi dan kualitas.

Syarat Sertifikasi Kualitas Gula Semut

Berdasarkan referensi dari eksportir pelaku usaha gula semut ke negara-negara tujuan ekspor gula semut harus memenuhi beberapa standar. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut :

1. Memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI) dengan rician SII 0268-85

2. Telah memenuhi syarat sebagai gula semut organik

3. Mengandung kadar air maksmal 2% dalam produk

4. Mempunyai ukuran mesh antara 12-18

Syarat pelaku usaha gula semut supaya produknya dalam SII 0268-85

1. Gula dengan jumlah sukrosa dan gula reduksi minimal 80

2. Sukrosa minimal 75%

3. Gula reduksi maksimal 6%

4. Kandungan air maksimal 3%

5. Abu maksimal 2%

6. Bagian-bagian yang tidak larut dalam air maksimal 1

7. Penggunaan zat warna adalah yang diizinkan

8. Logam-logam berbahaya (Cu, HG, Pb, As) status negatif

9. Pati status negatif

10. Bentuk produk kristal atau serbuk

Syarat Gula Semut Tembus Pasar Interasional

Sementara syarat pelaku usaha gula semut agar bisa menembus pasar internasional adalah

1. Terbebas dari bahan kimia (pestisida, herbisida dan lainnya) dan bebas dari pengawet dan pewarna makanan

2. Murni 100% berbahan nira, baik kelapa maupun aren

3. Tingkat kehalusan butir adalah 18 mesh

4. Kadar air maksimal 1,5%

5. Terbebas dari campuran seperti batu, kerikil, kertas dan pencemaran seperti plastik, nira yang hangus dan bahan berbahaya lainnya

Lembaga Sertifikasi Internasional Produk Gula Semut

Selain itu pelaku usaha gula semut juga garus mendapatkan sertifikasi internasional produk. Sertifikasi organik dapat diperoleh melalui lembaga sertifikasi yang telah diakui internasional yaitu :

1. European Union Regulation untuk pasar Eropa

2. National Organic Program USDA untuk pasar Amerika

3. Japanese Regulation (JAS) untuk pasar Jepang

4. Control Union Certification (CUC) LSPO

Standar Produk Gula Semut di Pasar Eropa

Untuk wilayah Eropa terkenal memiliki peraturan ketat terkait produk pangan. Peraturan yang yang harus dipenuhi oleh eksportir atau pelaku usaha gula semut untuk memasuki pasar Eropa meliputi berbagai topik sebagai berikut:

• Keamanan pangan dapat ditelusuri, higienis, dan sistem kontrol

• Residu Pestisida

• Bebas Rekaya Genetik

• Sertifikasi

• Dokumentasi

• Sample

• Sistem Pembayaran dan Pengiriman

• Kualitas

• Label

• Kemasan

Label Kebasan Gula Semut

Pada poin Label ini sangat penting untuk diperhatikan para pelaku usaha gula semut. Label merupakan hal yang menentukan pemasaran produk di Eropa. Label yang baik umumnya dalam Bahasa Inggris, dengan mencantumkan informasi sebagai berikut :

• Nama Produk

• Kode Batch

• Kegunaan Produk (untuk digunakan dalam produk makanan)

• Nama dan Alamat Eksportir

• Tanggal “Best Before” atau Kadaluarsa

• Berat Bersih

• Saran Penyimpanan

• Nama/Kode Lembaga Sertifikasi dan Nomor Sertifikat (untuk produk organik dan ethical source seperti Fairtrade)

Dari poin-poin yang telah dijelaskan, dapat disimpulkan bahwa untuk menaikkan kualitas produk gula semut salah satunya adalah dengan kemasan. Penggunaan kemasan yang tepat juga akan semakin memperluas pasar terutama untuk pasar interanasional. Dengan catatan kualitas memiliki desain menarik, informatif, dan tetap menjaga kualitas produk gula semut. Maka dari itu untuk menunjang proses peningkatan nilai produk gula semut, bisa digunakan mesin pengemas gula semut. Supaya proses produksi cepat dan kualitas mutu produk tetap terjaga.

Mesin Pengemas Gula Semut

Mesin pengemas gula semut berfungsi untuk megemas produk gula semut secara otomatis dan cepat. Hal yang juga harus diperhatikan oleh pelaku bisnis gula semut adalah bentuk atau desain kemasan gula semut yang menarik dan berkualitas. Mesin pengemas gula semut bisa mengemas produk dengan ukuran kemasan yang beragam sesuai kebutuhan mulai dari ukuran 50 gram hingga ukuran stik.

Spesifikasi Mesin Pengemas Gula Semut :

• Kecepatan pengemasan : 20-45 kemasan permenit

• Kapasitas kemasan : sampai dengan 50 gram tergantung jenis produk yang dikemas

• Material pengemas : AL+PE, OPP+PE, NY+PE, dan bahan kertas pengemas lain yang dapat direkatkan dengan panas

• Dimensi mesin : 100 x 80 x 180 cm

• Daya listrik : 1800 Watt

• Berat mesin 300 kilo gram

Cara Kerja Mesin Pengemas Gula Semut :

• Hidupkan mesin pengemas gula semut

• Atur roll plastik pada tempat yang disediakan

• Atur suhu pengemasan sesuai dengan jenis kemasan yang dipakai

• Masukkan bahan baku produk gula semut pada corong mesin pengemas gula semut

• Tekan tombol start pada panel kontrol untuk memulai proses pengemasan produk gula semut

• Selanjutnya produk gula semut akan dikemas secara otomatis

• Hasil pengemasan produk gula semut akan keluar pada tempat yang tersedia

• Hentikan mensin dengan menekan tombol pada panel kontrol yang tersedia, jika proses pengemasan sudah selesai

Keunggulan Mesin Pengemas Gula Semut :

• Bentuk mesin pengemas gula semut kokoh dan kuat

• Alat pengemas gula semut sangat mudah dioperasikan

• Mesin pengemas gula semut dilengkapi dengan panel kontrol yang berfungsi untuk mengatur berbagai pengaturan dalam menjalankan mesin

• Mampu mengemas berbagai macam produk gula semut baik butiran maupun cair

• Bisa mengemas produk gula semut dengan berbagai ukuran sesuai kebutuhan

• Dapat mengemas berbagai model pengemasan disesuaikan dengan kebutuhan

Kalau Anda ingin memiliki pemahahan yang lebih lengkap terhadap pertimbangan investasi bisnis gula semut dengan mesin pengemas gula semut, Aneka Mesin siap sedia untuk mendampingi Anda. Pastikan usaha gula semut Anda bisa bersaing di pasaran dan bisa menembus pasar internasional!